Lebih Baik Diam dan Tutup Mulutmu

Dan lagi-lagi ngegalau bersama lagu-lagu Kotak. Band satu ini menjadi salah satu nama band yang masuk ke daftar laguku. Terluka, itu judulnya. Apakah aku terluka ? "Jangan pernah lemah ngadepin cowok," ucap seorang teman. Yah, aku tak ingin kecewa lagi. Lebih sering lagi aku mendengar kicauan teman akibat putus dengan cowoknya atau lagi marahan. Tapi sekali lagi,aku tidak antipati dengan mereka. Yah, mereka memang beda dengan wanita yang secara tipikal fisik, psikis maupun tingkah lakunya. Lagi-lagi curhat mata kuliah. Well, sepertinya kata-kata Kotak memang benar. 
Aku suka diam. Tapi itu sekali lagi bukan sifatku yang sebenarnya. Itu semua karena kata-kata di atas. Benar-benar aku lebih baik diam bila memang sedang bete ataupun badmood. Aku tak suka dengan anggapan mereka yang berkata. "Hei, kamu terlalu menutup diri." Benarkah ? Mungkin juga, tapi sekali lagi menyukai diam itu.
Istilah diam itu eman tampaknya berperan besar dalam hidupku. Kadang aku mendapat inspirasi dengan diamku itu. Belum lagi anggapan mereka yang berkata "Misterius". Paraaaaaaaaaah..
Tapi yang pasti aku bukanlah misterius yang mereka katakan. Kadang mereka sendiri yang tidak terbuka padaku. Oke. Yang ini tak perlu dibahas, karena malah bikin permasalahan baru. 
Diam, bukan karena aku tak tahu harus berkata apa. Aku hanya males ngomong. Kadang capek juga cerewet di kelas ga ada habisnya. Seperti ngasih ceramah pada temen sendiri. Hahaha.. Sedih 
Tapi itu sih yang bikin aku diam, di tempat itu. Yang mereka heboh terus ngomong. aku hanya diam dan tutup mulutku.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aaaaaaaaaaaaaaaaarrgh !!

KKN itu (2)

Cinta (Rose) Ala LEE HI