Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2012

KKN itu (2)

Kembali membicarakan antara pemikiran, rencana dan realitas. Kelompok KKN-ku tidak berhasil dalam menerapkannya. Pertama, pemikiran mengenai KKN yang selalu nyaman, semuanya telah diatur, semuanya dapat tercukupi, semuanya bisa dilaksanakan dengan mengandalkan pemerintah setempat. BUKTINYA ? Tunggu dulu, rencana yang dilakukan sangat detail, bahkan program-program dapat dirancang dengan baik. Semuanya dapat direncanakan dengan baik. Perencanaan telah dilakukan dengan baik tanpa adanya kendala, BUKTINYA ? Sekarang, aku di sini menulis realita yang ada. Kelompok KKN-ku, semuanya menggunakan UANG PRIBADI. Perlu ditekankan, bahwa penggunaan uang pribadi menjadi yang utama dalam kelompok kami. Semua pemikiran, rencana bahwa akan difasilitasi itu semua HANYA MIMPI. Aku menangis, sekeras-kerasnya, MENGAPA AKU HARUS IKUT KELOMPOK INI ? Aku ingin menolak berangkat 23 jam sebelum keberangkatan. Aku benci kelompok ini. Mengapa pemerintah daerah tidak juga memberikan fasilitas bagi kami ?

KKN itu

Sebenarnya, saat-saat ini merupakan momen penting dalam hidup mahasiswa. KKN ! Tiga huruf yang sangat bermakna begitu dalam. Namun, apakah ini penting bagiku. Suatu saat, kami berkumpul seminggu sekali untuk membicarakannya. Semuanya berlomba untuk menyampaikan berbagai program yang telah ia pelajari selama duduk di bangku kuliah. Semuanya berlomba menjadi hebat dalam perkumpulan itu. Tapi, ada sesuatu yang kurang. Antara pemikiran, rencana dan realitas. Tampaknya pihak tetua memiliki tujuan penting dalam penyelenggaraan program ini, yaitu agar tiap manusianya berguna bagi nusa dan bangsa. Namun, sayangnya itu tidak terbukti. Ketiga hal itu, TIDAK SEIMBANG... Hal penting itu perlu ditekankan, ketika ketidakseimbangan itu justru membunuh masing-masing person secara perlahan-lahan. Bagaimana tidak, semuanya berupaya untuk tentram, nyaman dan terjamin hidupnya ketika KKN. Tapi buktinya, ITU TIDAK TERJADI. Aku heran dengan jalan pemikiran mereka yang praktis, endingnya kami hidup